SISTEM PEMBAGIAN HASIL PADA USAHA PENGGEMUKAN SAPI DI KABUPATEN KUPANG (STUDI KASUS DESA RETRAEN KECAMATAN AMARASI)

Nelson Hasdy Kario

Abstract


Usaha penggemukan sapi merupakan usaha peternakan yang sangat dominan di Kupang namun terkendala pakan ternak. Potensi pakan yang cukup banyak dianggap sebagai indikator keberhasilan usaha. Tujuan: mengetahui struktur biaya penggemukan ternak sapi dan proporsi keuntungan antara peternak dan pemodal. Penelitian dilasanakan tiga bulan, Mei sampai Juli 2012 di desa Retraen, Kupang.. Desa ini dipilih karena merupakan sentra sapi di kabupaten Kupang. Penentuan responden dilakukan secara sengaja dengan wawancara 15 orang peternak. Jenis data: data primer dan sekunder. Analisis yang digunakan adalah deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  komposisi struktur biaya penggemukan ternak sapi tertinggi adalah biaya bakalan dikuti tenaga kerja dalam keluarga dengan  proporsi keuntungan tertinggi pada penggemukan berjangka waktu tiga tahun dengan besarnya komposisi antara peternak dan pemodal sebesar Rp 667.330,3 (peternak) dan Rp 2.669.323 per ekor.   


Full Text:

PDF (Indonesian)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .

 

p-ISSN 1411-0172, e-ISSN 2528-1488