ANALISIS PENDAPATAN DAN KESEJAHTERAAN PETANI PADI LOKAL LAHAN PASANG SURUT DI KAPUAS

Jhon Wardie

Abstract


Penelitian bertujuan: (1) menganalisis tingkat pendapatan rumahtangga petani; (2) mengetahui kontribusi pendapatan rumahtangga petani dari usahatani padi lokal di lahan pasang surut terhadap total pendapatan rumahtangga petani; (3) menganalisis tingkat kesejahteraan rumahtangga petani. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Palingkau Lama dan Palingkau Baru, Kecamatan Kapuas Murung, Kapuas. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan pertimbangan potensi pengembangan dan pengelolaan lahan pasang surut cukup luas. Penentuan sampel secara sengaja sebanyak  50 KK.  Hasil: pendapatan rumahtangga petani di Palingkau Lama dan Palingkau Baru Rp 26.010.754 dan Rp  23.000.427, kontribusi pendapatan usahatani padi lokal pasang surut terhadap total pendapatan rumahtangga petani 93,05 persen dan 84,07 persen. Proporsi konsumsi pangan di Palingkau Lama 83,48 persen dengan pengeluaran kosumsi pangan Rp 13.839.396, sedangkan di Palingkau Baru 83,05 persen dengan nilai Rp 13.902.956. Ini berarti rumahtangga petani di Palingkau Lama dan Palingkau Baru dikategorikan rumahtangga belum sejahtera, karena proporsi pengeluaran konsumsi pangan lebih besar dibanding konsumsi non pangan.

 


Full Text:

PDF (Indonesian)

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .

 

p-ISSN 1411-0172, e-ISSN 2528-1488