PENGEMBANGAN REKAYASA TEKNOLOGI PERTANIAN MELALUI KELOMPOK TANI SEBAGAI ALTERNATIF PEMBANGUNAN PEDESAAN

Afrizal M

Abstract


Makalah bertujuan untuk membahas  pengembangan rekayasa teknologi pertanian melalui kelompok tani sebagai alternatif pembangunan pedesaan.  Diharapkan sintesa dari makalah ini menjadi bahan pertimbangan dalam mengambil kebijakan pembangunan pedesaan. Teknologi pra dan pasca panen dapat meningkatkan  produksi  baik kuantitas maupun kualitas. Pertimbangan aspek teknis, ekonomi dan sosial perlu diperhatikan secara lebih komprehensif, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga petani dan pembangunan pedesaan. Guna pengembangan rekayasa pertanian di aras pedesaan, maka diperlukan peran Perguruan Tinggi (ilmuan) sebagai sumber informasi penting sekaligus sumber IPTEK. Kerjasama Perguruan Tinggi (ilmuan), Pemerintah (Penyuluh dan Perbankan) dan petani (kelompok tani) perlu dilakukan untuk menjawab permasalahan yang dihadapi petani, juga ditunjang dengan peran swasta sebagai sumber modal dalam rekayasa pertanian. Pengembangan kelembagaan pertanian di aras pedesaan dengan kelompok tani sebagai ujung tombak merupakan salah satu strategi alternatif dalam pengembangan rekayasa pertanian, guna memperkuat kelembaga pertanian di pedesaan untuk masa yang akan datang. Untuk menentukan model rekayasa pertanian yang ditawarkan pada petani maka perlu memperhatikan kemampuan petani serta analisis potensi wilayah pedesaan.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .

 

p-ISSN 1411-0172, e-ISSN 2528-1488