KEBERADAAN PENYAKIT KARAT DAUN (Hemileia vastatrix B. ET BR.) PADA KETINGGIAN TEMPAT BERBEDA
Mario Pani, Rahayu Eka Sari
Abstract
Salah satu organisme pengganggu tanaman yang sering menyerang pertanaman kopi adalah Hemileia vastatrix. Patogen ini dikenal sebagai penyebab penyakitKarat daun kopi. H. vastatrix menjadi patogen utama bagi tanaman kopi, sebab serangan jamur ini pada pertanaman kopi dapat menimbulkan kerugian yang berarti. Tinggi rendahnya serangan patogen ini sangat dipengaruhi oleh lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi keberadaan penyakit karat daun kopi pada lahan tanaman kopi dengan ketinggian tempat yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di perkebunan kopi arabika di Kecamatan Silih Nara, Celala, dan Bies. Kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh, Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kejadian penyakit dan intensitas penyakit tidak berbeda nyata pada ketinggian tempat berbeda. Tingkat kejadian penyakit tertinggi berdasarkan ketinggian tempat yaitu 51% dan terendah 41%. Sedangkan pengaruh ketinggian tempat terhadap tingkat intensitas penyakit tidak terlalu tinggi antara semua sub ketinggian. Intensitas tertinggi terdapat pada sub ketinggian 1.100-1300 dpl yaitu 10,88% dan terendah pada sub ketinggian 1.300-1.500 dpl yaitu 8,69%. Secara keseluruhan perbedaan tingkat keparahan penyakit tertinggi dapat dilihat pada pengamatan pertama dan mengalami penurunan pada pengamatan terakhir. Tingkat kejadian penyakit dan intensitas penyakit pada pengamatan masih tergolong rendah, akan tetapi perlu adanya antisipasi terhadap potensi serangan patogen H.vastatrix yang lebih parah akibat dampak dari perubahan iklim secara global.