ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PROYEK PEMERINTAH DENGAN PENDEKATAN STRUCTURAL EQUATION MODEL (SEM) DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Sari

Kualitas kontruksi merupakan bagian faktor kunci keberhasilan proyek. Keberhasilan Proyek kontruksi dianggap sebagai formalitas dalam industri kontruksi, kualitas selalu diabaikan. Penilaian kinerja hanya berpedoman pada penyerapan anggaran, sehingga kuantitas lebih diutamakan dari kualitas. keterbatasan pendanaan infrastruktur pada setiap instansi pemerintah berpengaruh pada jenis dan Keberhasilan Proyek yang dibangun. Ego sektoral menjadi batasan untuk meningkatkan Keberhasilan Proyek yang dibangun. Terbatasnya kemampuan fiskal dan kesediaan (publik) dan kemampuan (publik) untuk membayar, memengaruhi waktu (timing), jenis, dan kualitas dari infrastruktur yang dibangun. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel tetap (Keberhasilan Proyek), serta mengetahui faktor yang dominan berpengaruh terhadap Keberhasilan Proyek. Metode analisis yang digunakan yaitu Structural Equation Model (SEM). Dalam pengujian menggunakan SEM-AMOS terdapat measurement model dan structural model yang diuji menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA) yang tujuannya untuk mengetahui bahwa indikator yang diuji dapat menjelaskan sebuah variabel laten (konstruk) dengan benar. Penelitian ini melibatkan 125 responden yang diturunkan kedalam 41 pertanyaan dan diperoleh 5.125. Hasil analisis data variabel yang berpergaruh terhadap keberhasilan proyek kontruksi (Y) pada penelitian ini adalah: variabel pemangku kepentingan (X1) dengan nilai t-statistik 2,828> nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,005 < 0,05, variabel Kontruksi (X2) dengan nilai t-statistik 2,802> nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,005< 0,05, variabel desain (X4) dengan nilai t-statistik 3,239 > nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,001< 0,05, variabel Pemilihan Kontraktor (X6) dengan nilai t-statistik 3,611< nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,001< 0,05. Sedangkan Variabel Material (X3) terhadap keberhasilan proyek konstruksi (Y) dengan nilai t-statistik 0,463< nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,005< 0,05, dan variabel eksternal (X5 dengan nilai t-statistik 0,4 < nilai t-tabel (1,96) dan nilai p 0,689 > 0,05 . Tapi dalam hal ini X3 dan X5 tetap berkontribusi terhadap Keberhasilan Proyek (Y). Variabel yang dominan berpengaruh terhadap Keberhasilan Proyek (Y) adalah variabel Kontruksi (X2) dengan nilai standart estimate sebesar 0,392

Kata Kunci: Keberhasilan Proyek, SEM, Faktor Kunci