PENGGUNAAN PUPUK CAIR ORGANIK DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH (Alium ascalonicum) Var. Sanren F1
Abstract
Shallots (Allium ascalonicum) Var. Sanren F1 is one of the vegetable commodities that has become a national flagship in addition to red chili and potatoes. Shallots are a strategic commodity because they are needed by most Indonesians in their daily lives. This research was carried out in Minta Kasih Village, salapian District, Langkat Regency, North Sumatra Province with an altitude of + 50 meters above sea level, with the aim of research to determine the effect of the use of organic liquid fertilizer in increasing the growth and production of shallots of the Sanren F1 variety. The study used a Non-Factor Group Randomized Design (RAK) consisting of 4 treatment levels (C0= 0 ml/liter water/m2, C1=225 ml/liter water/m2, C2=425 ml/liter water/m2, C3=625 ml/liter water/m2) with 3 repeats, so that there were 12 experimental units consisting of 8 sample plants, so that the total observation of the entire plant there were 96 experimental units with parameters consisting of plant height, number of leaves, production of wet tubers, production of dry tubers, conversion of production per hectare. The role of organic liquid fertilizer has a very real effect on plant height, number of leaves, number of tubers, dry tubers production and conversion of production per hectare with the best treatment at C3. C3 treatment can be improved again in further research to obtain maximum growth and production in shallots.
Key-words: Liquid Fertilizer, Shallot, Organic
INTISARI
Bawang merah (Allium ascalonicum) Var. sanren F1 merupakan salah satu komoditi sayuran yang menjadi unggulan nasional selain cabai merah dan kentang. Bawang merah merupakan komoditas strategis karena dibutuhkan sebagian besar masyarakat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Minta kasih Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara dengan ketinggian tempat + 50 meter diatas permukaan laut, dengan tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh penggunaan pupuk cair organik dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi bawang merah varietas Sanren F1. Penelitian menggunakan Rancangan Acak kelompok (RAK) Non Faktor terdiri dari 4 taraf perlakuan (C0= 0 ml/liter air/m2, C1=225 ml/liter air/m2, C2=425 ml/liter air/m2, C3=625 ml/liter air/m2) dengan 3 ulangan, sehingga terdapat 12 satuan percobaan yang terdiri dari 8 tanaman sampel, sehingga total pengamatan keseluruhan tanaman ada 96 unit percobaan dengan parameter terdiri dari tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah umbi, produksi umbi kering, konversi produksi per hektar. Peranan pupuk cair organik berpengaruh sangat nyata pada tinggi tanaman, jumlah daun, Jumlah Umbi, produksi umbi kering dan konversi produksi perhektar dengan perlakuan terbaik pada C3. Perlakuan C3 dapat ditingkatkan lagi pada penelitian lanjutan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produksi maksimal pada bawang merah.
Kata kunci : Pupuk Cair, Bawang Merah, Organik
Full Text:
PDFReferences
Ariyanti, M. (2021). [Air Cucian Beras sebagai Sumber Nutrisi Alternatif bagi Tanaman Perkebunan] : Review. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS, 5(1), 223–227.
Badan Pusat Statistik/Statistics Indonesia (2022). Statistik Perusahaan Hortikultura dan Usaha Hortikultura Lainnya. ISSN: 2714-8513.
Hakim Tharmizi., & Anandari, S. (2019). Responsif Bokashi Kotoran Sapi dan POC Bonggol Pisang terhadap Pertumbuhan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 22(2), 102–106. https://doi.org/10.30596/AGRIUM.V22I2.3718.
Hakim Tharmizi. (2020). Peningkatan Produksi Bawang Merah Dengan Pemanfaatan Limbah Pertanian. In N. A. Hakim (Ed.), Detak Pustaka (Pertama). Detak Pustaka.
Hakim Tharmizi, Sulardi, Muhammad Wasito (2023). Analysis Of The Utilization Of Agricultural Waste Fermentation In Increasing Shallot Production. Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian (JIMDP). 2023:8(2):61-67 https://ejournal.agribisnis.uho.ac.id/index.php/JIMDP. doi:https://doi.org/10.37149/ JIMDP.v8i2.221.
Kebede Biratu, G., Elias, E., & Ntawuruhunga, P. (2019). Soil fertility status of cassava fields treated by integrated application of manure and NPK fertilizer in Zambia. Environmental Systems Research, 8, 3. https://doi.org/10.1186/s40068-019-0131-7
Kiyasudeen S, K., Ibrahim, M. H., Quaik, S., & Ahmed Ismail, S. (2016). Prospects of Organic Waste Management and the Significance of Earthworms. Prospects of Organic Waste Management and the Significance of Earthworms. https://doi.org/10.1007/978-3-319-24708-3
Ma’arif Ritonga, M. A., Harahap, F. S., Mustamu, N. E., Hartati, S., & Saragih, Y. (2022). Response of Giving Liquid Organic Fertilizer (POC) Banana weevil to Growth and Production of Several Varieties of Chili (Capsicum frutenens L Var. Cengek). Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 5(2). https://doi.org/10.33258/BIRCI.V5I2.5718.
Rahma, M. Y., dan Damayanti, F. (2021). Efektifitas Pemberian Pupuk Organik Kandang Kambing dan Pupuk Organik Cair Urin Kambing Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Bayam Merah (Althernanthera amoena Voss). J-Plantasimbiosa, 3(1), 54–65. https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V3I1.1989.
Rahmadina, R., dan Tambunan, E. P. S. (2017). Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur, Kulit Bawang Dan Daun Kering Melalui Proses Sains Dan Teknologi Sebagai Alternatif Penghasil Produk Yang Ramah Lingkungan. Klorofil: Jurnal Ilmu Biologi Dan Terapan, 1(1), 48–55. Https://Doi.Org/10.30821/Kfl:Jibt.V1i1.1575.
Rahman Toiby, A., Rahmadani, E., Oksana, D., Agroteknologi, A. P., Pertanian, F., Peternakan, D., Agroteknologi, D. P., Universitas, P., Negeri, I., Syarif, S., & Riau, K. (2016). Perubahan Sifat Kimia Tandan Kosong Kelapa Sawit Yang Difermentasi Dengan Em4 Pada Dosis Dan Lama Pemeraman Yang Berbeda. Jurnal Agroteknologi, 6(1), 1–8.
Sahetapy, M. M., Pongoh, J. . ., & Tilaar, W. . . (2017). Analisis Pengaruh Beberapa Dosis Pupuk Bokashi Kotoran Ayam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tiga Varietas Tomat (Lycopersicum Esculentum Miil.) Di Desa Airmadidi. Agri-Sosioekonomi, 13(2a), 71–82. Https://Doi.Org/10.35791/Agrsosek.13.2a.2017.16607.
Sekaringtyas Ramadhani, W., Handayanto, E., Nuraini, Y., Widiarini, D. P., Rahmat, A., & Yanfika, D. H. (2022). Pemanfaatan Limbah Cair Nanas Dan Kompos Kotoran Sapi Dalam Meningkatkan Kesuburan Tanah, Lampung Tengah. Jurnal Agrotek Tropika, 10(2), 315–320. https://doi.org/10.23960/JAT.V10I2.5968
Simangunsong Nova Lina, Ratna Rosanty Lahay*, Asil Barus (2017). Respon Pertumbuhan dan Poduksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) pada Konsentrasi Air Kelapa dan Lama Perendaman Umbi. Jurnal Agroekoteknologi FP USU. Vol.5.No.1, Januari 2017 (3): 17- 26.
Sunarsih, F., Hastiana, Y., & Aseptianova, A. (2018). Respon Pupuk Organik Ampas Tahu dengan Bioaktivator Terhadap Pertumbuhan Ipomoea reptans. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi, 4(2), 1–9. https://doi.org/10.23917/BIOEKSPERIMEN.V4I2.6879.
Suprapto, A., Astiningrum, M., Rianto, ) Hadi, Program, ), Agroteknologi, S., & Pertanian, F. (2019). Optimalisasi Jarak Tanam Dan Pupuk Organik Cair Untuk Produksi Tumpangsari Bawang Merah Dan Cabai Merah Di Lahan Pasca Erupsi Merapi. The 9th University Research Colloqium (Urecol), 9(1).
Susikawati, D., Yelni, G., & Setiono, S. (2018). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum, L) Dengan Pemberian Pupuk Kandang Ayam Di Ultisol. Jurnal Sains Agro, 3(2). https://doi.org/10.36355/JSA.V3I2.204.
Wijaya, R., Madjid, M., & Damanik, B. (2017). Aplikasi Pupuk Organik Cair dari Sabut Kelapa dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Ketersediaan dan Serapan Kalium serta Pertumbuhan Tanaman Jagung pada Tanah Inceptisol Kwala Bekala The application of liquid organic fertilizer from coconut fibre and manure chicken on the availability and absorption of potassium as well as the growth of corn on the Inceptisol Kwala Bekala. 5(2), 249–255.
XiaoNa, L., Qing, Y., Shang, W., ShangYi, W., ShiMo, K., BoYuan, G., DongBing, T., & XiQing, Y. (2018). Fertilizer efficiency of a new type of chicken blood liquid fertilizer. Journal of Henan Agricultural Sciences, 47(2), 58–62.
DOI: http://dx.doi.org/10.37159/jpa.v25i4.3416
Refbacks
- There are currently no refbacks.

Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
E-ISSN 2528-1488; P-ISSN 1411-0172














