RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL PADI INPARI 32 DENGAN PEMBERIAN BIOSTIMULAN DAN PUPUK N, P, K PADA TANAH ALUVIAL

Riris Riris, Dini Anggorowati, Tantri Palupi

Abstract


Rice is one of the main food crop commodities in Indonesia. Almost most Indonesians consume rice as a staple food. Efforts to increase production can be done by reducing the use of inorganic fertilizers, namely by applying biostimulants combined with N, P, and K fertilizers. This study aims to obtain a combination of biostimulant concentrations and doses of N, P, and K that are best for the growth and yield of Inpari 32 variety rice plants in alluvial soil. This study was carried out in Pontianak, West Kalimantan starting from July to November 2023, using a non-factorial Complete Randomized Design, consisting of 6 treatments of Biostimulant + N, P, and K, repeated 4 times, and each repeat consisting of 4 experimental plant samples. The treatment in question: A = Biostimulant 0 ml/l + N, P, K 100% (250 kg Urea /ha, 100 kg SP-36/ha, 100 kg KCl/ha), B = Biostimulant 3 ml/l + N, P, K 90%, C= Biostimulant 6 ml/l + N, P, K 80%, D = Biostimulant 9 ml/l + N, P, K 70%, E = Biostimulant 12 ml/l + N,  P, K 60%, F = Biostimulant 15 ml/l + N, P, K 50%. Observed variables include plant height, total number of tillers, root volume, dry weight of the plant, productive tillers, panicle length and number of grains per panicle. The results showed that the application of biostimulants 15 ml / L + N, P, and K 50% was able to reduce the use of N, P and K fertilizers by 50% for the growth and yield of Inpari 32 rice on alluvial soils. 

 Key words:  alluvial, biostimulant, inpari 32, N, P, K

INTISARI

Padi merupakan salah satu komoditas tanaman pangan utama di Indonesia. Hampir sebagian besar rakyat Indonesia mengonsumsi beras sebagai bahan makanan pokoknya. Upaya peningkatan produksi dapat dilakukan dengan cara mengurangi penggunaan pupuk anorganik, yaitu dengan pemberian biostimulan yang dikombinasikan dengan pupuk N, P, dan K. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi dari konsentrasi biostimulan dan dosis N, P, dan K yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi varietas Inpari 32 di tanah Aluvial. Penelitian ini dilaksanakan di Pontianak, Kalimantan Barat dimulai pada Juli sampai November 2023, menggunakan Rancangan Acak Lengkap non faktorial, yang terdiri dari 6 perlakuan pemberian Biostimulan + N, P, dan K, diulang sebanyak 4 kali, dan setiap ulangan terdiri dari 4 sampel tanaman percobaan. Adapun perlakuan yang dimaksud: A = Biostimulan 0 ml/l + N, P, K 100% (250 kg Urea /ha, 100 kg SP-36/ha, 100 kg KCl/ha), B= Biostimulan 3 ml/l + N, P, K 90%, C= Biostimulan 6 ml/l + N, P, K 80%, D = Biostimulan 9 ml/l + N, P, K 70%, E = Biostimulan 12 ml/l + N, P, K 60%, F = Biostimulan 15 ml/l + N, P, K 50%. Variabel pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan total, volume akar, berat kering tanaman, anakan produktif, panjang malai dan jumlah gabah per malai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian biostimulan 15 ml/l + N, P, dan K 50% mampu mengurangi penggunaan pupuk N, P, dan K sebanyak 50% untuk pertumbuhan dan hasil padi Inpari 32 pada tanah aluvial. 

 Kata kunci:  aluvial, biostimulan, inpari 32, N, P, K


Full Text:

PDF

References


Abbas, S. M. 2013. The Influence of Biostimulants on the Growth and on the Biochemical Composition of Vicia faba CV. Giza 3 beans. Journal Romanian Biotechnological Letters. 18 (2) : 8061-8068

Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat. 2019. Luas Tanah Aluvial (Hektar). Pontianak: Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat

Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat. 2023. Luas Panen Tanaman Padi (Hektar) dan Produksi Tanaman Padi (Ton) 2020-2022. Pontianak: Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat

Calvo P, L Nelson, and JW Kloepper 2014. Agricultural Uses of Plant Biostimulants. Plant Soil. Journal of Plant and Soil. 383 : 3-41.

Dwitama, F. 2019. Pengaruh Pemberian Biostimulan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Jurnal Agrotek Tropika. 8 (3) : 501-509

Guswara, A. 2007. Peningkatan Hasil Tanaman Padi Melalui Pengembangan Padi Hibrida : Dalam Kumpulan RDTP/ROPP. Sukamandi : Balai Besar Penelitian Tanaman Padi.

Hattalaibessy, A., Lawalatta, I. J., dan Kesaulya, H. 2020. Pengaruh Konsentrasi Biostimulan Berbahan Aktif Bacillius subtilis dan Waktu Pemberian Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.). Jurnal Budidaya Pertanian. 16 (2) : 132-139

Jaisyurahman, U., Wirnas, D., dan Purnamawati, H. 2019. Dampak Suhu Tinggi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi. Indonesian Journal of Agronomy. 47 (3) : 248-254.

Lewar, Y., Hasan, A., Bunga, J. A., dan Vertygo, S. 2020. Pertumbuhan dan Hasil Kacang Merah Varietas Inerie di Dataran Rendah Akibat Pemberian Pupuk NPK dan Biostimulan Amazing Bio Growth. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 20 (3) : 237-246

Norsalis, E., 2011. Padi Gogo dan Padi Sawah Tinjuan Secara Morfologi, Budidaya dan Fisiologi. Jurnal Agroteknologi. 10 (3) : 37-49

Noviyanti, E. 2022. Respon Kombinasi Dosis Biostimulan dan Pupuk Anorganik untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah Pada Tanah Masam. Jakarta : Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Padmanabha, I. G., Arthagama, I. D. M., dan Dibia, I. N. 2014. Pengaruh Dosis Pupuk Organik dan Anorganik Terhadap Hasil Padi (Oryza Sativa L.) dan Sifat Kimia Tanah pada Inceptisol Kerambitan Tabanan. Jurnal Agroekoteknologi Tropika. 3 (1) : 41-50

Sari, D.A., Kresnawaty, I., Budiani, A., dan Santoso, D. 2019. Peningkatan Hasil Panen Kedelai (Glycine max L.) Varietas Wilis dengan Aplikasi Biostimulan Tanaman (Yield Improvement of Soybean (Glycine max L.) var. Wilis by The Application of Organic Plant Biostimulant). Menara Perkebunan. 87 (1) : 1-10.

Wahyuni, E. S., dan Pudjiastutik, E. W. 2015. Pengaruh Penggunaan Pupuk NPK Terhadap Produksi Padi (Oryza sativa L.) Varietas Ciherang. Jurnal Bioshell. 4 (1) : 233-242

Wahyuni, S. 2019. Peningkatan Hasil dan Penekanan Kejadian Penyakit pada Jagung Manis (Zea mays var. Bonanza) dengan Pemanfaatan Biostimulan Berbahan Kitosan. Jurnal Menara Perkebunan. 87 (2) : 131-139

Zahrah, S. 2011. Aplikasi Pupuk Bokashi dan NPK Organik pada Tanah Ultisol Untuk Tanaman Padi Sawah dengan Sistem SRI (System Of Rice Intensification). Jurnal Ilmu Lingkungan. 5 (2) : 114 – 129




DOI: http://dx.doi.org/10.37159/jpa.v26i1.4487

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .

 E-ISSN 2528-1488; P-ISSN 1411-0172