PEMBERDAYAAN PETANI BAWANG MERAH DI KOTA PADANGSIDIMPUAN, SUMATERA UTARA
Nurliana Harahap, Ameilia Zuliyanti Siregar, Yusra Muharami Lestari, Hamdan Hamdan
Abstract
Sejak tahun 2016, Dinas Pertanian Kota Padangsidimpuan pengembangan budidaya bawang merah di kelompok tani. Namun permasalahan yang kompleks menyebabkan budidaya bawang merah terhambat. Oleh karena itu dilakukan penelitian ini, bertujuan mengetahui tingkat pemberdayaan dan faktor-faktor mempengaruhi tingkat pemberdayaan petani bawang merah di Kec. Angkola Julu, Padangsidimpuan sejak bulan Maret-Desember 2020 menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Dari hasil penelitian menunjukkan pemberdayaan petani bawang merah diperoleh sebesar 75,4%, kategori sangat tinggi. Manakala peran penyuluh, karakteristik penyuluh, kompetensi penyuluh, motivasi penyuluh, peran pemerintah, teknologi, sarana-prasarana, dan pemasaran adalah sebesar 61,9%, dan 38,1% disebabkan oleh variabel-variabel lain diluar dari model ini. Variabel peran pemerintah, teknologi dan sarana-prasarana memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian dan pemberdayaan petani dan kelompok tanu bawang merah dalam peningkatan kesejahteraan petani bawang merah.
DOI:
http://dx.doi.org/10.37159/jpa.v23i2.1384
Refbacks
There are currently no refbacks.
<a href="/" target="_blank"><img src="//sstatic1.histats.com/0.gif?3893189&101" alt="" border="0"></a> Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
E-ISSN 2528-1488; P-ISSN 1411-0172