PENGEMBANGAN STRATEGI PEMASARAN BERAS DI KECAMATAN SEBATIK TIMUR KABUPATEN NUNUKAN (STUDI KASUS GAPOKTAN MAMMINASAE)
Abstract
The potential of rice in the Eastern Sebatik district is quite high, supported by the presence of the domestic industry of processing rice plant into rice. However, the industry often encounters barriers, one of which is related to marketing. Rice marketing has always used a direct sales system. Along with the rapid development of technology, marketing activities continue to undergo significant changes. The consumer market itself is a method used lately by entrepreneurs to balance the current of development in an era where markets are no longer determined by traders but by consumers' markets. The problem formulation obtained based on the context of research is how to build competitive advantages of rice up to the micro level so that rice products available in Eastern Sebatik can be absorbed into the market according to the principle of the consumer market by considering three main factors: brand, product, and consumer. The objective of this research is to (1) Explore internal and external factors; (2) Analyze strategic factors based on SWOT analysis and analyze the most appropriate rice marketing strategy used in the Eastern Sebatik district. The research uses descriptive quantitative methods where descriptive analysis is required to describe the conditions of the rice industry to be used as the object of research, identifying internal and external factors. Quantitative analysis is needed to formulate marketing strategies using SWOT method. The research was carried out in April–June 2023 in Sebatik Eastern District, Nunukan District, Northern Kalimantan Province. Research results showed that the rice marketing strategy that can be used in Gapoktan Mamminasae is the SO strategy.
Keywords : Marketing; Rice; SWOT
INTISARI
Potensi padi sawah di Kecamatan Sebatik Timur cukup tinggi dan didukung dengan keberadaan industri rumah tangga pengolahan padi menjadi beras. Namun, industri kerap kali menemui kendala salah satunya terkait dengan pemasaran. Pemasaran beras selama ini hanya menggunakan sistem penjualan langsung. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat kegiatan pemasaran juga terus mengalami perubahan yang signifikan. Consumers market sendiri merupakan metode yang belakangan digunakan oleh para pelaku usaha untuk mengimbangi arus perkembangan zaman, di sini pasar tidak lagi ditentukan oleh pedagang tetapi oleh pasar konsumen. Rumusan masalah yang didapat berdasarkan konteks riset adalah bagaimana membangun keunggulan daya saing (competitive advantages) beras sampai pada tingkat mikro agar produk beras yang ada di Sebatik Timur bisa terserap pasar sesuai dengan prinsip consumers market dengan mempertimbangkan 3 faktor utama, yaitu brand, product, dan consumer. Tujuan penelitian ini adalah (1) Menelaah faktor internal dan eksternal; (2) Menganalisis faktor strategi berdasarkan analisis SWOT dan menganalisis strategi pemasaran beras yang paling tepat digunakan di Kecamatan Sebatik Timur. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif, di sini analisis deskriptif diperlukan untuk menjabarkan kondisi industri beras yang akan digunakan sebagai objek penelitian, mengidentifikasi faktor internal dan eksternal. Analisis kuantitatif diperlukan untuk merumuskan strategi pemasaran dengan menggunakan metode matriks SWOT. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April – Juni 2023 di Kecamatan Sebatik Timur, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. Hasil penelitian menunjukkan strategi pemasaran beras yang dapat digunakan di Gapoktan Mamminasae adalah strategi SO.
Kata Kunci : Beras; SWOT; Pemasaran.
Full Text:
PDFReferences
Akbar, M. J., Qurtubi, Q., & Maghfiroh, M. F. N. (2022). Perancangan strategi pemasaran menggunakan metode swot dan qspm untuk meningkatkan penjualan beras. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 8(1), 61–67.
Amanah, S., Saleh, A., & Hubeis, A. V. S. (2020). Membangun Kapasitas Petani Lahan Marjinal Di Perbatasan Darat Indonesia (Kasus Di Belu, Nusa Tenggara Timur). Agriekstensia: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian, 19(1), 11–20.
Daryanto, Z. P. (2015). Optimalisasi Asupan Gizi Dalam Olahraga Prestasi Melalui Carbohydrat Loading. Jurnal Pendidikan Olah Raga, 4(1), 101–112.
Elizabeth, R. (2022). Pengaruh Consumer Lifestyle Dan Ragam Olahan Terhadap Permintaan Beras Organik. Journal of Social and Economics Research, 4(1), 1–14.
Firmansyah, M. A. (2023). Pemasaran Produk dan Merek: Planning & Strategy. Qiara Media.
Kilmanun, J. C. (2017). Sistem Pemasaran Beras Suatu Solusi Peningkatan Pendapatan Petani Di Kalimantan Barat. Jurnal Pertanian Agros, 15(1), 199–206.
Maryoto, A. (2020). Manfaat Serat Bagi Tubuh. Alprin.
Mutiara, D. (2021). Strategi Pemasaran Dan Analisis Pendapatan Usaha Beras Super Tani Maju Di Desa Sritunggal Kecamatan Buay Bahuga Kabupaten Way Kanan. Jurnal Bakti Agribisnis, 7(1), 29–43.
Narto, N., & Hm, G. B. (2020). Penguatan strategi pemasaran pudak di tengah pandemi covid-19 untuk meningkatkan keunggulan bersaing usaha mikro kecil menengah kota Gresik. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 6(1), 48–54.
Ong, I. A. (2013). Analisa pengaruh strategi diferensiasi, citra merek, kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian pelanggan di Cincao Station Grand City, Surabaya. Jurnal Strategi Pemasaran, 1(2), 1–11.
Prasetyo, M. H., & Maulani, T. S. (2018). Kajian Experiential Marketing Dalam Membentuk Citra Pariwisata Kota Bandung. In Journal IMAGE (Vol. 7, Issue 1).
Rizki, D. A., Munandar, J. M., & Andrianto, M. S. (2013). Analisis persepsi konsumen dan strategi pemasaran beras analog (analog rice). Jurnal Manajemen Dan Organisasi, 4(2), 144–162.
Rochaety, E., & Tresnati, R. (2022). Kamus Istilah Ekonomi (Edisi Kedua). Bumi Aksara.
Rohman, A., & Maharani, A. D. (2017). Proyeksi kebutuhan konsumsi pangan beras di Daerah Istimewa Yogyakarta. Caraka Tani: Journal of Sustainable Agriculture, 32(1), 29–34.
Saragih, J. P. (2017). Kelembagaan Urusan Pangan Dari Masa ke Masa dan Kebijakan Ketahanan Pangan. Jurnal Pangan, 26(1), 57–80.
Zellatifanny, C. M., & Mudjiyanto, B. (2018). Tipe Penelitian Deskripsi Dalam Ilmu Komunikasi. Diakom: Jurnal Media Dan Komunikasi, 1(2), 83–90.
DOI: http://dx.doi.org/10.37159/jpa.v26i1.3781
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
E-ISSN 2528-1488; P-ISSN 1411-0172