ANALISIS PENDAPATAN DAN KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN AYAM RAS BROILER DENGAN SISTEM KANDANG TERBUKA DAN SISTEM KANDANG TERTUTUP DI DESA SINDON KECAMATAN NGEMPLAK KABUPATEN BOYOLALI

Abstract

This study aims to identify business characteristics, analyze the amount of production costs, revenues, income, feasibility, and production risks in an independent pattern broiler chicken farming business using an open and closed cage system in Sindon Village. The study sample consisted of 10 chicken farmers using a closed cage system and five chicken farmers using an open cage system. Data collection was done by interviews and questionnaires. The results showed that the characteristics of the livestock business with an open cage system had an average length of business running for 8 years and the number of chickens harvested for one year was 178,375 heads, while the characteristics of the livestock business with a closed cage system had an average length of business running for 9 years and the number of chickens harvested for one year was 641,772 heads. Livestock businesses with closed cages in each period have greater total production costs, total revenues, and revenues than livestock businesses with open cages, but both livestock businesses are equally profitable and feasible to run because they both obtain R/C values > 1.

 Keywords: Income and feasibility, broiler breed chicken farming, open-air and closed cage system.

 INTISARI

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik usaha, menganalisis besarnya biaya produksi, penerimaan, pendapatan, kelayakan, pada usaha peternakan ayam ras Broiler pola mandiri dengan menggunakan sistem kandang terbuka dan tertutup di Desa Sindon. Sampel penelitian terdiri dari 10 peternak ayam dengan menggunakan sistem kandang tertutup dan lima peternak ayam dengan menggunakan sistem kandang terbuka. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik usaha peternakan dengan sistem kandang terbuka memiliki rata-rata lama usaha berjalan selama 8 tahun dan jumlah ayam terpanen selama satu tahun sebanyak 178.375 ekor, sedangkan karakteristik usaha peternakan dengan sistem kandang tertutup memiliki rata-rata lama usaha berjalan selama 9 tahun dan jumlah ayam terpanen selama satu tahun sebanyak 641.772 ekor. Usaha peternakan dengan kandang tertutup pada setiap periodenya memiliki total biaya produksi, total penerimaan, dan pendapatan yang lebih besar dibandingkan usaha peternakan dengan kandang terbuka, namun kedua usaha peternakan tersebut sama-sama menguntungkan dan layak dijalankan karena sama-sama memperoleh nilai R/C > 1.

 Kata Kunci: Pendapatan dan kelayakan, peternakan ayam ras broiler, sistem kandang terbuka dan tertutup.