PENGARUH KOMBINASI KOMPOS JERAMI PADI DAN PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP KETERSEDIAAN HARA NPK DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG MANIS DI TANAH GAMBUT

Helaria Setiani Nengsih, Rita Hayati, Muhammad Nuriman

Abstract


This research aims to determine the effect of a combination of straw compost and chicken manure on the availability of N, P, K nutrients and the growth of sweet corn (Zea mays L.) plants in peat soil. The research was carried out at the experimental garden, Faculty of Agriculture, Tanjungpura University. The research took the form of a field experiment with a Completely Randomized Design (CRD) pattern consisting of 5 treatments and 5 replications, so the total number of treatments was 25 plants. The treatments referred to are: P1: 40 tonnes/ha of rice straw compost (900 g/polybag), P2: 40 tonnes/ha of chicken manure (900 g/polybag), P3: 20 tonnes/ha of rice straw compost + 20 tonnes/ha chicken manure (450 g/polybag + 450 g/polybag), P4: 30 tons/ha rice straw compost + 10 tons/ha chicken manure (600 g/polybag + 300 g/polyag), P5: 10 tons/ha rice straw compost + 30 tons/ha chicken manure (300 g/polybag + 600 g/polybag). Statistical analysis used one-way Anova and DMRT follow-up test. Parameters of soil chemical properties include soil N-total, soil available P, soil K-dd and soil pH. Growth parameters include plant height and stem diameter. The research results showed that the use of chicken manure alone and a combination of chicken manure and rice straw compost could increase P-available, plant height and stem diameter of sweet corn plants in peat soil. The use of rice straw compost alone and a combination of rice straw compost and chicken manure can increase soil pH and soil K-DD. Providing a combination of rice straw compost and chicken manure can increase N-Total, P-Available, Soil K-DD, plant height and stem diameter of sweet corn plants.

 Key words: manure, peat soil, soil fertility, straw compost, sweet corn

INTISARI

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi kompos jerami dan pupuk kandang ayam terhadap ketersediaan hara N, P, K serta pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea mays L.) di tanah gambut. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan, Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura. Penelitian berupa eksperimen lapangan dengan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan, sehingga jumlah perlakuan sebanyak 25 tanaman. Perlakuan dimaksud adalah :P1: 40 ton/ha kompos jerami padi (900 g/ polybag), P2: 40 ton/ha pupuk kandang ayam (900 g/ polybag), P3: 20 ton/ha kompos jerami padi + 20 ton/ha pupuk kandang ayam (450 g/ polybag + 450 g/polybag), P4: 30 ton/ha kompos jerami padi + 10 ton/ha pupuk kandang ayam  (600 g/ polybag  +  300 g/polyag), P5: 10 ton/ha kompos jerami padi + 30 ton/ha pupuk kandang ayam (300 g/ polybag  +  600 g/polybag). Analisis statistik menggunakan Anova satu arah dan uji lanjut DMRT. Parameter sifat kimia tanah  meliputi N-total tanah, P-tersedia tanah, K-dd tanah dan  pH tanah. Parameter pertumbuhan meliputi tinggi tanaman, dan diameter batang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk kandang ayam secara tunggal dan kombinasi pupuk kandang ayam dan kompos jerami padi dapat meningkatkan P-Tersedia, tinggi tanaman, dan diameter batang tanaman jagung manis di tanah gambut. Penggunaan kompos jerami padi secara tunggal dan kombinasi kompos jerami padi dan pupuk kandang ayam dapat meningkatkan pH tanah dan K-dd Tanah. Pemberian kombinasi kompos jerami padi dan pupuk kandang ayam dapat meningkatkan N-Total, P-Tersedia, K-dd Tanah, tinggi tanaman, dan diameter batang tanaman jagung manis.

 Kata kunci: jagung manis, kesuburan tanah, kompos jerami, pupuk kandang, tanah gambut


Full Text:

PDF

References


Abdurachman, A., I. Juarsan, dan U. Kurnia. 2000. Pengaruh penggunaan berbagai jenis dan takaran pupuk kandang terhadap produktivitas tanah ultisol terdegradasi di Desa Batin, Jambi. Hlm 303-319. Dalam Prosiding Seminar Nasional Sumberdaya Tanah, Iklim, dan Pupuk. Buku II:303-319. Bogor 6-8 Desember 1999.

Adriany, T.A., Pramono, A., Setyanto, P. 2016. Pemberian Amelioran Pupuk Kandang Ayam Pada Penggunaan Lahan Gambut yang Berbeda Terhadap Emisi Co2. Jurnal Ecolab.Vol. 10 No. 2 Juli 2016: 47-102

Balai Penelitian Tanah. 2009. Analisis Kimia Tanah, Tanaman, Air dan Pupuk. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Erfian, R., Murniati, dan Yaseva, S. 2019. Pengaruh Kompos Jerami Padi dan Fosfor Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L) di Tanah Gambut. Jurnal Faperta. Vol 6 Edisi 2 Juli Sampai Desember 2019.

Hanafiah, A. L. 2005. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. PT. Raja Gafindo Persada Jakarta. Hal 305.

Hardjowigeno, S. 2007. Ilmu Tanah. Akademika Pressindo.Jakarta. 288 hal.

Hasanudin. 2003. Peningkatan Ketersediaan dan Serapan N dan P Serta Hasil Tanaman Jagung Melalui Inokulasi Mikoriza, Azotobakter, dan Bahan Organik Pada Ultisol. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia 5(2):83−89 Hal.

Hikmatullah, H. Hidayat, dan U. Suryana. 2013. Pemetaan Detail Tanah Gambut di Demplot Jabiren Kalimantan Tengah Mendukung Penelitian Emisi Karbon. Hal. 113-127. Dalam Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Lahan Gambut Berkelanjutan. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian. Bogor

Kassa, M., Kebede, F., & Haile, W. 2021. Forms and Dynamics of Soil Potassium in Acid Soil in the Wolaita Zone of Southern Ethiopia. Applied and Environmental Soil Science. 1-10.

Khasanah, M., Suedy, S.W.A., Prihastanti, E. 2018. Aplikasi Pupuk Organik Kotoran Ayam dan Jerami Padi pada Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium cepa L. var. Bima curut). Jurnal Undip. Vol 3 No 2 agustus 2018.

Mantuh, Y. 2018. Pemanaatan Ampas Tahu dan Kayambang Engan Pupuk Kandang Ayam Sebagai Amelioran dalam Budidaya Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) di Tanah Gambut. Jurnal Daun. Vol. 5 No.1, Juni 2018 : 59-70.

Maroeto, Priyadarshini, R., Siswanto, Idhom, M., & Santoso, W. 2022. Study on the potential of forest areas in aspects of land fertility in Wonosalam District, Jombang Regency. Seminar Nasional Agroteknologi Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Jawa Timur 2021. NST Proceedings. pages 22-30. doi: 10.11594/ nstp.2022.2004

Marsono. 2013. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Edisi Revisi. Jakarta : Penebar Swadaya

Nurida, N.L.2006. Peningkatan Kualitas Ultisol Jasinga Terdegradasi dengan Pengolahan Tanah dan Pemberian Bahan Organik. Disertasi Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Nyakpa, Lubis, M.Y., Pulung, A.M., Amroh, M.A., Munawar, A.G., Hong, A.G.B dan Hakim, N,. 1988. Kesuburan Tanah. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Salisbury, F. B., Ross, C. W. 1995. Fisiologi Tumbuhan Sel : Air, Lautan dan Permukaan. Edisi ke empat. Penerbit ITB. Bandung .

Sasli, I. 2011. Karakteristik Gambut dengan Berbagai Bahan Amelioran dan Pengaruhnya terhadap Sifat Fisik dan Kimia Guna Mendukung Produktivitas Lahan Gambut. Jurnal Agrovigor, 4(1):42-50.




DOI: http://dx.doi.org/10.37159/jpa.v26i1.4329

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

Lisensi Creative Commons
Karya ini dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .

 E-ISSN 2528-1488; P-ISSN 1411-0172